Yang membuat hidup kita menjadi bergairah adalah harapan dan keinginan. Kemonotonan dalam keinginan sangat memberi peluang menciptakan kebosanan dalam hidup yang diwujudkan dengan berhentinya kreatifitas diri.
Namun harapan dan keinginan dapat pula membuat hidup kita menjadi berat tatkala akal dan hati tak mampu menatanya. Hingga tak jarang, kita mudah menjadi stress atau depresi atau dalam hal sederhana mengalami penyesalan berlarut jika ada keinginan besar kita yang tak terwujudkan.
Maka, tetaplah membangun harapan dan keinginan baru sekaligus menatanya agar kita pandai mensyukuri hidup sebagai rahmat dari-Nya. Aamiin ...
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui” (Qs. Al-Baqarah [2] : 216)
Wallahu a'lam...
Namun harapan dan keinginan dapat pula membuat hidup kita menjadi berat tatkala akal dan hati tak mampu menatanya. Hingga tak jarang, kita mudah menjadi stress atau depresi atau dalam hal sederhana mengalami penyesalan berlarut jika ada keinginan besar kita yang tak terwujudkan.
Maka, tetaplah membangun harapan dan keinginan baru sekaligus menatanya agar kita pandai mensyukuri hidup sebagai rahmat dari-Nya. Aamiin ...
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui” (Qs. Al-Baqarah [2] : 216)
Wallahu a'lam...
Share On
No comments:
Post a Comment