Sependek ingatan saya, pada tahun 90-an dulu frasa gamis syar’i belum ada. Gamis ya syar’i lah. Apalagi? Frasa gamis syar’i waktu itu mungkin setara dengan frasa jomblo ngenes sekarang. Jomblo ya sudah tentu ngenes. Mau bagaimana lagi? Jadi, kata ‘syar’i’ itu inheren dalam kata gamis, seperti halnya kata ‘ngenes’ dalam jomblo. Semacam oksimoron. Pada tahun 90-an itu, jilbab dan gamis itu past
